Anda merasa kehilangan keceriaan dalam kehidupan? Tertekan oleh rutinitas? Mari kita pelajari rahasia dari orang paling mulia—Rasulullah saw., yang bahkan dalam kesibukannya tetap menemukan waktu untuk tertawa dan bercanda.
Buku "Ketika Rasul Tertawa" karya Dr. Abdullah Faraj al-Shabban bukan hanya sebuah kisah, tetapi juga sebuah panduan. Dari memanggil pembantunya, Anas r.a., sebagai "Wahai yang punya dua telinga!" hingga doa indah yang dibacakan untuk Aisyah r.a., Rasulullah saw. menunjukkan bagaimana humor dan kepekaan bisa berdampingan dalam satu pribadi.
Bayangkan jika Anda bisa mengintegrasikan akhlak Rasulullah ke dalam kehidupan Anda. Membangun hubungan yang lebih hangat dengan orang-orang disekitar Anda, mendapatkan wibawa tanpa kehilangan sisi manusiawi, dan yang paling penting, mempraktikkan canda dan tawa yang sesuai dengan tuntunan agama.
Penulis buku ini, Dr. Abdullah Faraj al-Shabban, menelusuri hadis-hadis sahih dan hasan untuk menyajikan kepada Anda berbagai peristiwa yang membuat Rasulullah tertawa. Ini adalah buku yang ditulis dengan riset mendalam dan penuh kasih sayang.
Jangan biarkan keceriaan dan kehangatan meluncur dari jemari Anda. Dapatkan buku ini sekarang juga dan mulailah transformasi menuju kehidupan yang lebih berkah dan bahagia.