Saat manusia tidur, roh meninggalkan jasad. Dengan demikian, tidur menyerupai kematian, tetapi orang yang tidur masih hidup.
Ketika pergi meninggalkan tubuh selama tidur, roh tetap terhubung dan terikat dengan tubuh itu dalam bentuk keterhubungan yang tidak kita ketahui hakikatnya.
Dalam otak terdapat sebuah pusat khusus yang mengontrol kondisi tidur dan terjaga. Ini menjadikan manusia atau hewan bangun pada jam tertentu di pagi hari dan tidur di malam hari.
Beberapa peneliti mengatakan bahwa tidur membantu penyembuhan banyak penyakit dan mengurangi komplikasi penyakit. Sebagian besar pasien, dengan penyakit apa pun, disarankan oleh dokter supaya benar-benar beristirahat total.
Tidur disebut kematian kecil karena orang yang tidur tidak lagi tinggal di alam waktu, kesadaran, dan persepsi. Dia tinggal di alam lain tempat dia tidak menyadari apa pun termasuk dimensi waktu yang berjalan di sekitarnya.
Mimpi adalah hasil aktivitas akal. Meski demikian, mimpi tidak selalu selaras dengan akal. Mimpi biasanya tampak oleh kita berupa kejadian-kejadian aneh dan asing dalam pikiran kita serta berkaitan dengan akibat-akibat pikiran.
Kitab Rahasia Tidur merupakan salah satu studi komprehensif mengenai tidur dari sudut pandang sains dan agama.
Pembahasannya meliputi, hakikat tidur, fungsi dan manfaatnya, hakikat mimpi dan gambaran mimpi orang-orang terdahulu dalam al-Quran, perilaku tidur manusia dan hewan, hingga pertautan antara ruh dan jasad manusia saat tidur.