Hadits Muslim dikenal luas berderajat shahih. Kedudukannya sejajar dengan Hadits Bukhari. Sehingga kedua kitab ini menjadi hadits rujukan bagi umat Islam.
Di sisi lain, Imam Muslim mempunyai ciri khas tersediri dalam menyusun kitab, serta memperkenalkan metode baru yang belum ada sebelumnya.
Muslim lebih berhati-hati dalam menyusun kata-kata dan redaksinya, karena menyusunnya di negeri sendiri dengan berbagai sumber di masa kehidupan guru-gurunya.
Kitab asli Shahih Muslim memuat 7275 hadits disertai pengulangan.
Imam Al-Mundziri berhasil meringkasnya menjadi 2188 hadits dengan membuang hadits yang diulang.