Keluarlah dari kebiasaan lama. Cobalah cara baru ini: Umrah Anti-mainstream!
Ditulis oleh traveller sekaligus wartawan lebih dari 20 tahun di Timur Tengah, buku ini menawarkan cara baru menikmati ibadah umrah.
Sungguh merugi, sudah jauh-jauh ke kota suci Mekkah dan Madinah, waktu kita hanya dihabiskan di masjid dan kamar hotel,
Padahal, banyak kesempatan yang bisa dipakai untuk meresapi lebih jauh kehidupan penduduk lokal, budaya, hingga kulinernya.
Tentu saja syarat rukun umrah tidak diotak-atik, sebagaimana aturan fikihnya,
Namun di sini, ibadah umrah kita didorong menjadi perjalanan spiritual yang lengkap dari berbagai sisi.
Kemabruran ibadahnya dapat, pengalaman budayanya, traveling, dan kulinernya pun dirasakan.