Sejumlah orang zuhud datang ke Khalifah. Salah seorang berkata: "Wahai Amirul Mukminin, saya pernah mengunjungi negeri Cina.
Raja mereka tuli pendengarannya dan sangat bersedih. Namun Raja Cina ini berkata bahwa, "Aku bersedih bukan karena hilangnya pendengaranku, tapi boleh jadi ada pencari keadilan yang dizalimi yang berhenti di depan pintu istanaku, tapi aku tidak bisa mendengarnya. Tapi syukurlah mataku masih bisa melihat."
Kemudian Raja memberi perintah siapa yang hendak protes atas kezaliman yang menimpanya harus memakai baju merah (agar diketahui oleh Raja).
Raja kemudian blusukan menemui rakyatnya dengan mengendarai gajah, dan menemui mereka yang berbaju merah.
Orang zuhud yang bercerita menutup kisahnya: "Wahai Amirul Mukminin, ini tindakan bijak penguasa kafir kepada rakyatnya, bagaimana dengan Anda yang orang beriman dan keturunan Nabi Muhammad? Sudahkah Anda memperhatikan rakyat Anda?"